Pelatihan Digital UMKM dan Inisiatif QRIS: Mendorong transformasi Ekonomi Digital di Indonesia

Overview

Dalam upaya mendukung pertumbuhan dan transformasi UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) di Indonesia, pelatihan digital dan inovasi dalam sistem pembayaran menjadi fokus utama. Berikut adalah gambaran lengkap mengenai pelatihan digital UMKM dan inisiatif Qris yang dirancang untuk mempermudah transaksi nontunai dan mendukung perkembangan ekonomi digital.

Pertumbuhan Penjualan UMKM

UMKM di Indonesia mengalami peningkatan penjualan yang signifikan, dengan kenaikan sebesar 320% pada Maret dan 480% sepanjang April dibandingkan dengan Januari 2020. Meskipun begitu, dari sekitar 64 juta UMKM di Indonesia, hanya 13% yang memanfaatkan platform digital. Peningkatan teknologi digital merupakan langkah penting dalam mendukung pertumbuhan UMKM.

Pentingnya Qris dalam Ekosistem Pembayaran

QRIS adalah standar nasional pembayaran digital berbasis QR Code yang dikembangkan oleh Bank Indonesia. Inisiatif ini bertujuan untuk memperlancar sistem pembayaran nontunai dan mendukung UMKM. QRIS dirancang untuk meningkatkan efisiensi perekonomian dan keamanan transaksi.

Keunggulan Qris

Qris menawarkan berbagai keunggulan, antara lain:

  • Pembayaran Higienis: Mengurangi kontak fisik dan risiko penyebaran virus.
  • Transaksi Tercatat: Membantu UMKM dalam pencatatan transaksi dan pengajuan kredit.
  • Mengurangi Risiko: Mengurangi potensi risiko uang palsu, kesalahan pencatatan, dan kehilangan uang.

Dampak Pandemi terhadap Pembayaran Non-Tunai

Pandemi COVID-19 telah mendorong kebutuhan akan metode pembayaran non-tunai sebagai langkah untuk mengurangi penyebaran virus melalui uang tunai. Qris mendukung inisiatif ini dengan mengurangi biaya transaksi dan memfasilitasi pembayaran tanpa kontak langsung.

Penerapan Qris

Saat ini, Qris digunakan oleh lebih dari 4,9 juta merchant di seluruh Indonesia, termasuk pedagang ritel, restoran, sektor kesehatan, dan kegiatan sosial. Qris juga memungkinkan transaksi lintas negara dan diharapkan dapat mempermudah pembayaran oleh turis mancanegara.

Model Pembayaran Qris

Qris menawarkan dua model utama:

  1. Stiker Qris di Tempat Usaha: Memudahkan pembayaran di lokasi fisik.
  1. Qris TTM (Tanpa Tatap Muka): Mempermudah transaksi online dengan mengirimkan informasi pembayaran melalui aplikasi dan messaging.

Pendaftaran dan Biaya

Aplikasi Qris dapat diunduh secara gratis, dan saat ini dikenakan biaya transaksi sebesar 0,7% yang direncanakan akan diturunkan di masa depan. Promosi gratis ini berlaku hingga akhir Desember, memberikan kesempatan bagi pelaku usaha untuk memanfaatkan layanan ini tanpa biaya tambahan.

Keamanan dan Transaksi

Qris memungkinkan transaksi non-tunai yang cepat dan aman. Notifikasi transaksi otomatis dikirim kepada penjual dan pembeli, dan informasi transaksi dapat dilihat melalui aplikasi Qris.

Penggunaan Qris di Berbagai Tempat

Qris telah digunakan di berbagai lokasi, termasuk pasar tradisional, oleh pengamen, serta untuk donasi di masjid, gereja, dan pura. Selain itu, beberapa taksi dan e-commerce juga sudah mengintegrasikan Kris sebagai metode pembayaran.

Cara Mendaftar dan Menggunakan Qris

Merchant dapat mendaftar untuk menggunakan Qris dengan menghubungi call center atau kantor cabang bank. Dokumen yang diperlukan termasuk foto KTP, selfie, nomor rekening, dan foto toko. Untuk customer, cara menggunakan Qris cukup sederhana: buka aplikasi, cari fitur pembayaran atau scan QR, masukkan nominal dan PIN. Transaksi bisa dilakukan lewat mobile banking atau aplikasi pembayaran.

Tips dan Pentingnya Penyimpanan Kode

Pentingnya untuk menyimpan kode Qris dengan aman. Jangan membagikan atau menyimpan kode sembarangan untuk menghindari risiko penyalahgunaan. Selalu jaga kerahasiaan kode dan rekening Anda.

Ketersediaan Aplikasi dan Layanan

Qris dapat diterima dari berbagai bank, termasuk bank lokal, asing, dan syariah. Aplikasi Kris memudahkan akses bagi semua nasabah yang memiliki aplikasi pembayaran mobile.

Promosi 

Gunakan Qris di toko dan media sosial untuk menarik lebih banyak pelanggan. Dengan menggunakan Qris, UMKM dapat memanfaatkan trend pembayaran nontunai yang terus meningkat dan meningkatkan efisiensi dalam transaksi bisnis.

Kesimpulan

Pelatihan digital dan inisiatif QRIS merupakan upaya penting untuk mendorong transformasi ekonomi digital di Indonesia, terutama bagi UMKM. Meski UMKM telah mengalami peningkatan penjualan signifikan, adopsi teknologi digital masih rendah. QRIS, sebagai standar nasional pembayaran digital berbasis QR Code, mempermudah transaksi nontunai dan menawarkan berbagai keunggulan seperti pembayaran higienis, pencatatan transaksi, dan mengurangi risiko uang palsu. Pandemi COVID-19 mempercepat kebutuhan metode pembayaran non-tunai, dan QRIS mendukung dengan menurunkan biaya transaksi dan memfasilitasi pembayaran tanpa kontak. Penggunaannya luas di berbagai sektor dan model, serta didukung oleh berbagai bank dan aplikasi. Promosi QRIS di toko dan media sosial dapat menarik lebih banyak pelanggan, meningkatkan efisiensi, dan mendukung pertumbuhan UMKM dalam ekosistem digital.